Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Covid-19 terhadap tingkat kecemasan dan stres pada santri pondok pesantren Al-Ma'ruf Kediri

Authors

  • Umul Farida Institut ilmu kesehatan bhakti wiyata kediri

Keywords:

covid 19, tingkat pengetahuan, kecemasan stres, cross sectional, rank spearman

Abstract

Abstrak

 Latar belakang: Covid-19 merupakan wabah virus yang berasal dari china yang menyebar ke seluruh penjuru dunia. Kehadiran virus ini membuat masyarakat menjadi mudah panik, kecemasan hingga menimbulkan stres pada mereka. Hal ini terjadi karena kurangnya pengetahuan dan banyak informasi yang kurang benar sehingga terjadi gangguan kesehatan mental Metode: Survey dengan pendekatan cross sectional dan sampel 85 responden. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Karakteristik yang diteliti meliputi usia dan pendidikan. Hasil: Responden terbanyak yang bersedia menjawab kuesioner yaitu usia 17-25 tahun (92,9%). Jumlah terbanyak karakteristik pendidikan responden adalah perguruan tinggi  (85,9%).  Kelompok yang mengalami kecemasan ringan merupakan kelompok dengan jumlah responden terbanyak, yaitu berjumlah 83 orang (97,6%) dan ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kecemasan (p ivalue 0,043), kelompok yang mengalami stres ringan selama masa pandemi merupakan kelompok dengan jumlah responden terbanyak, yaitu berjumlah 82 iorang (96,5%) dan ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kecemasan (p value 0,260). Simpulan dan saran: Tingkat pengetahuan masyarakat dapat dikategorikan baik sejumlah 38 orang (44,7%), cukup 35 orang (41,2%), dan kurang 12 orang (14,1%). Analisa rank spearman  di dapat hasil  persen  nilai p value <0,050 yang berarti  terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tingkat  kecemasan,sedangkan didapatkan hasil nilai p value >0,050 yang berarti tidak terdapat hubungan antara  tingkat pengetahuan dengan tingkat stres

Published

2022-11-27